Demikian disampaikan oleh Atase Pertahanan Indonesia di Manila Kolonel Marinir Muhammad Reza Suud di Kedutaan Besar RI (KBRI) Manila, Filipina, Senin (29/3).
Dikatakan Kolonel Reza, bahwa usai penyelamatan tiga WNI korban penculikan ASG, Perwira Indonesian Liaison Officer (Pa ILO) yang bertugas sebagai
Border Crossing Station Bongao, Tawi-Tawi Mayor Laut (P) Bima Nendya Rahadyaning Pamungkas segera berkoordinasi dengan
Police Inteligence Unit (PIU) Province Police Station Tawi-Tawi untuk penanganan lebih lanjut.
"Hasil pemeriksaan dan wawancara langsung Pa ILO dengan 3 WNI korban penculikan kelompok Abu Sayyaf dinyatakan dalam kondisi sehat," ujar Kolonel Reza.
Adapun ketiga WNI tersebut adalah Arizal Kasta Miran, laki-laki, 30 tahun; Arsad Bin Dahlan, laki-laki, 41 tahun; dan Andi Riswanto, laki-laki, 26 tahun, yang merupakan warga Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
Selanjutnya disampaikan dia, dalam selang waktu tiga hari kemudian ditemukan satu WNI Khairuldin Bin Yai Kii, 15 tahun, yang juga merupakan korban penculikan ASG.
Korban ditemukan oleh aparat keamanan
Armed Forces of The Philippines (AFP), di Pulau Brgy Kalupag, Municipality Languyan, Provinsi Tawi-Tawi.
"Tentunya penyelamatan WNI tidak terlepas dari kerja sama intelijen oleh BAIS TNI dengan militer Filipina (AFP)," terangnya.
Keempat WNI sudah berada di KBRI Manila sejak tanggal 23 Maret 2021 lalu, diserahkan oleh Panglima Armed Forces of the Phillippines, Letjen Cirilito Sobejana dengan didampingi The Phillippines National Police (PNP) Letjen Guillermo Eleazar kepada Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) KBRI Manila, Widya Rahmanto sebagai wakil Pemerintah Indonesia.
Lebih lanjut, kata Reza, pada Selasa besok pukul 10.30 waktu setempat, 4 WNI dengan didampingi oleh atase pertahanan RI dan kepala protokol dan Konsuler KBRI Isman Pasha akan di terbangkan ke Indonesia dengan menggunakan pesawat Jet Star.
"Pesawat akan transit di Singapore dan diperkirakan tiba di Indonesia pukul 22.00 WIB," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: