Di Rapim TNI-Polri, Komnas HAM: Kekerasan OPM Brutal

Kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM)/Net

"Komnas HAM akui kekerasan terjadi dari OPM bahkan kadang-kadang sangat brutal," kata Taufan saat menghadiri Rapim TNI-Polri di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Senin (15/2).
Saking brutalnya, kata Taufan, ia sampi meminta agar Pangdam dan Kapolda di Papua tidak mempublikasikannya kepada publik. Taufan khawatir, jika kekerasan yang dilakukan OPM diketahui publik akan terjadi serangan balik dari kelompok masyarakat yang marah akibat kelompok yang ingin memisahkan Papua dari Indonesia itu.
"Saya katakan, jangan dipublikasi sangat sadis. Khawatir ada serangan balik dari kelonpok masyarajat yang marah," tandas Taufan.
Disisi lain, ia mengaku telah meminta kepada pemerintah untuk memberi keleluasaan bagi Komnas HAM untuk melakukan pendekatan dialog kepada tokoh masyarakat dan agama setempat guna menghindari aksi-aksi kekerasan yang akan datang.
"Kami usulkan kelonggaran sedikit keleluasaan dari Komnas HAM. Inisiatif pendekatan dialog dengan pihak tertentu untuk sama-sama Komnas Ham inisiasi dialog," tandas Ahmad Taufan Damanik.

EDITOR: IDHAM ANHARI
Tag:
Kolom Komentar
Video
Jendela Usaha • Peluang Budidaya Ubi Jalar
Ubi jalar atau ketela rambat adalah bahan pangan lokal yang berasal dari kelompok umbi-umbian. Di Indonesia Ubi Jalar se..
Video
Gunung Gede Pangrango kembali terlihat lagi dari Kota Jakarta
Kali ini Pemandangan Gunung Gede Pangrango terekam lewat unggahan video Instagram milik Ari Wibisono. quot;Alhamdulill..
Video
Tanya Jawab Cak Ulung • Melacak Tokoh Potensial 2024
Beberapa hari ini muncul hasil survei tokoh potensial pemimpin nasional tahun 2024 mendatang. Ada Parameter Politik Indo..