Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Peluru Bidik Lima Ruangan Wakil Rakyat, Tak Masuk Akal Nyasar!

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/adityo-nugroho-1'>ADITYO NUGROHO</a>
LAPORAN: ADITYO NUGROHO
  • Rabu, 17 Oktober 2018, 17:54 WIB
rmol news logo Teori yang menyebut peluru nyasar ke gedung DPR berasal dari tempat latihan Lapangan Tembak Senayan diragukan. Peluru bersarang di lima ruangan wakil rakyat.

"Apakah masuk akal dikatakan sebagai peluruh nyasar? Apakah mungkin peluru menyasar sejauh 400 meter kurang lebih dari lokasi penembakan. Nyasarnya ke atas gedung tinggi pula? Nyasar ke lima  ruangan," kata anggota DPR Fraksi Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin melalui pesan elekronik kepada redaksi, Rabu (17/10).

Peluru menyasar ruang anggota Fraksi Gerindra Wenny Warouw dan ruang anggota Fraksi Golkar Bambang Heri Purnama, Senin (8/10). Hari ini proyektil, pecahan kaca dan ruangan ditemukan di ruangan anggota Fraksi Demokrat Vivi Sumantri Jayabaya dan Khatibul Imam, serta ruang anggota Fraksi PAN Toto Daryanto.

Didi curiga tembakan dilesakkan dengan sengaja dan penuh kesadaran. Sebab, kalaupun benar nyasar karena orang latihan menembak, paling hanya beberapa meter nyasarnya.

"10 meter nyasar dari titik bidikan saja sudah kejauhan, apalagi 400 meter.  Sekali lagi masuk akalkah nyasar 400 meter ke banyak tempat atau ruangan?

Hemat saya tidak masuk akal. Yang sangat mungkin adalah penembbakan dengan kesadaran dan kesengajaan penuh. Entah itu karena iseng-iseng atau ada motif tertentu," tutur dia.

Didi pun mendesak polisi segera usut tuntas dan menyeret pelaku kasus ini ke meja hijau.

"Saya sepenuhnya menolak teori peluru nyasar. Saya meminta polisi mengusut tuntas. Bisa itu orang iseng, atau penembakan dengan motif tertentu. Keduanya tetap biadab, sebab nyawa yang jadi pertaruhan," katanya.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA